Nama : Agus
Supriatna
Npm :
20412401
Kelas : 4IC01
Tugas : Teknologi
Informasi dan Multimedia
Judul : Artikel
Tentang Software “Open Source” Untuk Bidang Teknik Mesin
· Pengertian Open Source
Open source adalah istilah untuk software yang kode programnya disediakan
oleh pengembangnya untuk umum agar dapat dipelajari cara kerjanya, diubah atau
dikembangkan lebih lanjut, dan disebarluaskan. Jika pembuat program melarang
orang lain untuk mengubah dan atau menyebarluaskan program buatannya, maka
program itu bukan open source, meskipun tersedia kode programnya.
Open source merupakan salah satu
syarat free software. Free software pasti open source software, namun open
source software belum tentu free software. Contoh free software adalah Linux.
Contoh open source software adalah FreeBSD. Linux yang berlisensi free software
tidak dapat diubah menjadi berlisensi tidak free software, sedangkan FreeBSD
yang berlisensi open source software dapat diubah menjadi tidak open source.
FreeBSD (open source) merupakan salah satu dasar untuk membuat Mac OSX (tidak
open source). http://www.opensource.org/licenses memuat jenis-jenis lisensi
open source.
Mulai tahun 1994-1995,
server-server di ITB mulai menggunakan FreeBSD sebagai sistem operasinya.
FreeBSD merupakan sistem operasi open source dan tangguh untuk keamanan
jaringan maupun server. Tetapi kemudian para administrator jaringan di Computer
Network Research Group (CNRG) ITB lebih menyukai laptop Mac dengan sistem
operasi Mac OS X yang berbasis BSD daripada sistem operasi lain
Istilah open source (kode
program terbuka) sendiri baru dipopulerkan tahun 1998. Namun, sejarah peranti
lunak open source sendiri bisa ditarik jauh ke belakang semenjak kultur hacker
berkembang di laboratorium-laboratorium komputer di universitas-universitas
Amerika seperti Stanford, Berkeley, Carnegie Mellon, and MIT pada tahun 1960-an
dan 1970-an.
Awalnya tumbuh dari suatu
komunitas pemrogram yang berjumlah kecil namun sangat erat dimana mereka biasa
bertukar kode program, dan tiap orang bisa memodifikasi program yang dibuat
orang lain sesuai dengan kepentingannya. Hasil modifikasinya juga mereka
sebarkan ke komunitas tersebut.
Perkembangan di atas antara
lain dipelopori oleh Richard Stallman dan kawan-kawannya yang mengembangkan
banyak aplikasi di komputer DEC PDP-10. Awal tahun 1980-an komunitas hacker di
MIT dan universitas-universitas lain tersebut bubar karena DEC menghentikan
PDP-10. Akibatnya banyak aplikasi yang dikembangkan di PDP-10 menjadi banyak
yang kadaluarsa. Pengganti PDP-10, seperti VAX dan 68020, memiliki sistem
operasi sendiri, dan tidak ada satupun piranti lunak bebas. Pengguna harus
menanda-tangani nondisclosure agreement untuk bisa mendapatkan aplikasi yang
bisa dijalankan di sistem-sistem operasi ini.
Karena itulah pada Januari
1984 Richard Stallman keluar dari MIT, agar MIT tidak bisa mengklaim
piranti-piranti lunak yang dikembangkannya. Dan tahun 1985 dia mendirikan
organisasi nirlaba Free Software Foundation. Tujuan utama organisasi ini adalah
untuk mengembangkan sistem operasi. Dengan FSF Stallman telah mengembangkan
berbagai piranti lunak: gcc (pengompilasi C), gdb (debugger, Emacs (editor
teks) dan perkakas-perkakas lainnya, yang dikenal dengan peranti lunak GNU.
Akan tetapi Stallman dan FSFnya hingga sekarang belum berhasil mengembangkan
suatu kernel sistem operasi yang menjadi target utamanya. Ada beberapa penyebab
kegagalannya, salah satunya yang mendasar adalah sistem operasi tersebut
dikembangkan oleh sekelompok kecil pengembang, dan tidak melibatkan komunitas
yang lebih luas dalam pengembangannya.
Pada tahun 1991, seorang mahasiswa
S2 di Finland mulai mengembangkan suatu sistem operasi yang disebutnya Linux.
Dalam pengembangannya Linus Torvalds melempar kode program dari Linux ke
komunitas terbuka untuk dikembangkan bersama. Komunitas Linux terus berkembang
dimana kemudian akhirnya melahirkan distribusi-distribusi Linux yang berbeda
tetapi mempunyai pondasi yang sama yaitu kernel Linux dan librari GNU glibc
seperti RedHat, SuSE, Mandrake, Slackware, dan Debian dan lainnya. Beberapa
dari distribusi di atas ada yang bertahan dan besar, bahkan sampai menghasilkan
distro turunan, contohnya adalah Distro Debian GNU/Linux. Distro ini telah
menghasilkan puluhan distro anak, antara lain Ubuntu, Knoppix, Xandros, dan
lainnya.
Kontribusi utama lain dari FSF
selain perangkat lunak adalah lisensi GPL (GNU public License), dimana lisensi
ini memberi kebebasan bagi penggunanya untuk menggunakan dan melihat kode
program, memodifikasi dan mendistribusi ulang peranti lunak tersebut dan juga
jaminan kebebasan untuk menjadikan hasil modifikasi tersebut tetap bebas
didistribusikan. Linus Torvalds juga menggunakan lisensi ini dalam pengembangan
dasar Linux.
Seiring dengan semakin stabilnya
rilis dari distribusi Linux, semakin meningkat juga minat terhadap peranti
lunak yang bebas untuk di sharing seperti Linux dan GNU tersebut, juga
meningkatkan kebutuhan untuk mendefinisikan jenis peranti lunak tersebut.
Akan tetapi teminologi “free” yang
dimaksud oleh FSF menimbulkan banyak persepsi dari tiap orang. Sebagian
mengartikan kebebasan sebagaimana yang dimaksud dalam GPL, dan sebagian lagi
mengartikan untuk arti gratis dalam ekonomi. Para eksekutif di dunia bisnis
juga merasa khawatir karena keberadaan perangkat lunak gratis dianggap aneh.
Kondisi ini mendorong munculnya
terminologi “open source” dalam tahun 1998, yang juga mendorong terbentuknya
OSI (Open Source Initiative) suatu organisasi nirlaba yang mendorong
pemasyarakatan dan penyatuan “Open Source”, yang diinisiasi oleh Eric Raymond
dan timnya.
· Contoh Softawre “Open Source”dalam bidang teknik mesin
baik untuk Design, Manufaktur, Perhitungan & Otromatisasi :
1. Mechanical Desktop merupakan program CAD (Computer
Aided Design) yang diperuntukkan bagi para Mechanical Engineer atau yang siapa
saja yang berkecimpung dalam bidang teknik mesin. Mechanical Desktop sendiri
merupakan salah satu tool yang sangat membantu dalam pembuatan desain suatu
perangkat permesinan. Anda dapat merancang sebuah bangunan mulai dari Sketch,
Part Modelling, Assembly Modelling dan gambar kerja sampai pencetakan hanya
dalam waktu sekejap. Sangat mengagumkan, buktikan sendiri.
2. ANSYS mechanical menawarkan produk solusi yang
komprehensif untuk struktural linier / nonlinier dan analisis dinamika. Produk
ini menawarkan satu set lengkap unsur-unsur perilaku, model material dan
pemecah persamaan untuk berbagai permasalahan dan rekayasa. Selain itu, ANSYS
mechanical menawarkan analisis termal dan kemampuan ditambah-fisika yang
melibatkan akustik, piezoelektrik, termal analisis-struktural dan
termal-listrik.
3. Solidwork merupakan salah satu software engineering
yang banyak digunakan untuk aplikasi pembuatan rancang desain dalam bentuk 3D.
Solidwork ini merupakan pesaing Autodesk Inventor.
4. ANSYS DesignModeler Perangkat lunak ANSYS
DesignModeler menyediakan fungsi yang unik untuk pemodelan simulasi yang
mencakup penciptaan geometri rinci, modifikasi CAD geometri dan alat-alat model
konsep penciptaan.
5. ANSYS Profesional Perangkat lunak ANSYS Profesional
menawarkan langkah pertama ke dalam dinamika linier canggih dan kemampuan
nonlinier. Mengandung kekuatan teknologi simulasi terkemuka dalam sebuah paket
yang mudah digunakan, ANSYS Profesional alat menyediakan pengguna dengan
kemampuan simulasi tingkat tinggi tanpa memerlukan keahlian tingkat tinggi.
Paket ini tersedia lengkap dengan kontingen penuh elemen linier, nonlinier
signifikan, kemampuan untuk memecahkan rakitan kompleks? termasuk
shell-ke-padat? dan yang paling diminta set pemecah
6. ANSYS Design Space Perangkat lunak ANSYS Design Space
adalah simulasi mudah menggunakan perangkat lunak paket yang menyediakan alat
untuk konsep, desain dan memvalidasi ide pada desktop. Sebuah subset dari
produk Profesional ANSYS, ANSYS DesignSpace memungkinkan pengguna untuk dengan
mudah melakukan di dunia nyata, optimasi berat statis struktural dan termal,
dinamis,, modus getaran, dan simulasi faktor keamanan pada semua desain tanpa
membutuhkan pengetahuan analisis lanjut.
7. ANSYS Engineering Knowledge Manager (EKM) ANSYS EKM
ialah menawarkansolusi organisasi yang fleksibel, terbuka manipulasi data dan
pilihan bagi mereka yang tertarik dalam meningkatkan efisiensi proses
pengembangan produk mereka.
8. Mechanical Toolbox (US unit saja) Program ini berisi
beberapa fungsi yang biasa digunakan oleh para insinyur teknik mesin . Fungsi
ini termasuk database pipa, dimensi flens, tekanan / peringkat suhu, konversi
kekerasan, dimensi kawat gage, kalkulator minimum dinding pipa, konversi unit,
faktor intensitas tegangan (SIFs) dan kalkulator penurunan tekanan.
9. Steam Turbine Program ini menghitung kinerja bagian
turbin uap diberi temperatur uap masuk, tekanan, aliran dan tekanan keluar.
Program ini juga dapat memperkirakan efisiensi teoritis bagian turbin. Tingkat
uap teoritis, kelembaban keluar, dan enthaplies dari inlet dan outlet sungai
dihitung. Tabel uap adalah built in
10. Gas Dynamics Software teknik mesin telah mengembangkan
sebuah Windows baru paket perangkat lunak berbasis, Gas Dinamika, yang cepat,
mudah dan terpercaya spesies menghitung sifat termodinamika dan transportasi
gas, cair dan padat, analisis siklus kekuasaan, komponen siklus daya / proses
dan aliran kompresif.
11. Computer Aided Manufacturing (CAM) adalah sebuah
sistem yang secara otomatis mampu menghasilkan produk/ benda kerja (finish
product) melalui penggunaan perangkat permesinan yang dikendalikan oleh komputer.
12. PLC Programing Software & PLC Simulator
Suatu Software yang dipergunakan
untuk mensimulasi program dari suatu system PLC melalui computer sebelum
diaplikasikan pada suatu system nyata.
Paket perangkat lunak ini harus membuktikan menjadi alat yang baik bagi
mereka yang terlibat di berbagai tingkat dengan desain, pengelolaan dan
pengoperasian sistem propulsi. Harus memberikan kesempatan pengguna untuk lebih
cepat, mudah dan efektif melakukan / pekerjaannya, mencari lebih banyak
pilihan, menghemat waktu dan memberikan lebih percaya diri dalam melaksanakan
perhitungan teknik.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar